KPU Kota Tanjungbalai Apresiasi Pemilihan OSIM MAN Tanjungbalai Secara E-Voting

Tanjungbalai (Inmas). Madrasah Aliyah Negeri Tanjungbalai gelar pesta demokrasi dalam pemilihan Ketua dan Wakil Ketua Organisasi Siswa Intra Madrasah (OSIM) MAN Tanjungbalai Periode 2019-2020, Kamis (10/10). Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Kepala MAN Tanjungbalai dalam hal ini diwakili oleh Wakil Kepala Bidang Kesiswaan MAN Tanjungbalai didampingi WKM Kurikulum dan WKM Sarana Prasarana.

Kegiatan ini mendapatkan apresiasi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tanjungbalai. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia, Gustan S.Sos, Ketua Divisi Teknis Penyelenggara Muhammad Guntur, S.Pd.I, staf SDM dan teknis KPU Tanjungbalai. Sejumlah logistik pemilihan seperti bilik suara dan tinta bekerja sama dengan KPU Kota Tanjungbalai pada proses pemilihan ketua dan wakil ketua OSIM tersebut.

Dalam sambutannya, Gustan, S.Sos menyampaikan apresiasi yang positif karena MAN Tanjungbalai sudah membuat terobosan baru dengan pemilihan OSIM untuk pertama kalinya menggunakan E-Voting tanpa menggunakan surat suara.

Ia juga menambahkan bahwa tujuan pemilihan seperti ini adalah memberikan pendidikan demokrasi dan pengetahuan sejak dini tentang tata cara pemilu bagi para siswa.

Sementara itu, Muhammad Guntur S.Pd.I yang juga merupakan Alumni MAN Tanjungbalai Tahun 2003 mengharapkan semoga pelaksanaan ini menjadi acuan bagian madrasah atau Sekolah menengah atas lainnya agar dapat melakukan pemilihan ketua dan wakil ketua OSIM seperti ini tetapi tetap mengacu pada sistem langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil.

Menurutnya terobosan baru pada pemilihan OSIM di MAN Tanjungbalai dengan menggunakan E-Voting insya Allah juga akan diterapkan pada pemilukada, pileg dan pilpres mendatang.

Wakil Kepala Madrasah Bidang Kesiswaan Dra. Hj. Rahayu Dawati Lubis dalam sambutannya mengatakan diterapkannya sistem online pada pemilihan ketua dan wakil ketua OSIM tahun ini karena saat ini era digital semakin berkembang.

“Bila tahun kemarin pemilihan menggunakan kertas dan dicoblos, maka kali ini kita menggunakan sistem online. Mereka yang memilih bisa langsung klik,” ujar Rahayu

Lebih lanjut Rahayu menambahkan bahwa pemilihan OSIM ini diawali penjaringan calon, seleksi, kampanye terbuka, debat kandidat, pemaparan visi misi dan proses pemilihan. (Ans)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *